Bawa Air Ke Sekolah Patut Di Budayakan

Budaya membawa air minuman ke sekolah menjadi perkara agak ganjil dan janggal bagi pelajar terutama pelajar sekolah Menengah. Mereka sanggup membeli di kantin samaada air tin atau air pewarna itu dengan kos RM0.30 hingga RM1.50 satu. Kebanyakkan pelajar tidak cukup dengan satu bungkus atau setin air terutama ketika hari panas. Apalagi sekiranya mereka terpaksa mengikuti kelas tambahan ataupun aktiviti ko-kurikulum.

Apabila ditanya kepada pelajar kenapa mereka tidak membawa air sendiri dari rumah, kebanyakkan pelajar memberi alasan malu dan menyusahkan. Sebagai seorang pelajar yang rutin hariannya penuh masa masa rehat sekolah yang terbatas sepatutnya alasan ini tidak sepatutnya timbul. Apa yang lebih malangnya, pelajar luar bandar yang rata- rata dari keluarga miskin, yang belanja sekolahnya hanya RM1.00 hingga RM2.00, bahkan kadang-kadang tidak mampu membawa wang saku ke sekolah sanggup kering tekuk daripada membawa air ke sekolah. Pelajar lelaki menganggap budaya ini adalah cerewet, namun berlainan sikap pelajar perempuan yang bersedia membawa air ke sekolah. Kepada para pelajar cuba baca artikel di bawah ini:-

(Minum Air Putih yang Banyak)

Email Oleh : Saiful Khoiri

KEKENTALAN DARAH DALAM TUBUH, MENGAPA TERJADI???

Ada satu pertanyaan yang masuk ke mailbox saya, yaitu "Mengapa harus minum air putih banyak-banyak. .?"
Well, sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan" tetapi karena sebuah pertanyaan jujur harus dijawab dengan jujur, maka topik tersebut bisa
dijelaskan sbb:

Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari air.

Malah ada beberapa bagian tubuh kita yang memiliki kadar air di atas 80%.Dua organ paling penting dengan kadar air di atas 80% adalah :
Otak dan Darah. !!

Otak memiliki komponen air sebanyak 90%,
Sementara darah memiliki Komponen air 95%.

Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter sehari atau 8 gelas sehari.

Jumlah di atas harus ditambah bila anda seorang perokok.

Air sebanyak itu diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh kita lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi.
Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari...?

Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya...?
Dengan jalan "menyedot" air dari komponen tubuh sendiri.Dari otak...?

Belum sampai segitunya (wihh...bayangkan otak kering gimana jadinya...),
melainkan dari sumber terdekat : Darah. !!

Darah yang disedot airnya akan menjadi kental..
Akibat pengentalan darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar ketimbang yang encer.

Saat melewati ginjal (tempat menyaring racun dari darah)
Ginjal akan bekerja extra keras menyaring darah.
Dan karena saringan dalam ginjal halus, tidak jarang darah yang kental bisa menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal.

Akibatnya, air seni anda berwarna kemerahan, tanda mulai bocornya saringan ginjal. Bila dibiarkan terus menerus, anda mungkin suatu saat harus menghabiskan 400.000 rupiah seminggu untuk cuci darah

Eh, tadi saya sudah bicara tentang otak ' kan ...?

Nah saat darah kental meng alir lewat otak, perjalanannya agak terhambat..

Otak tidak lagi "encer", dan karena sel-sel otak adalah yang paling boros mengkonsumsi makanan dan oksigen,

Lambatnya aliran darah ini bisa menyebabkan sel-sel otak cepat mati atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya..(ya wajarlah namanya juga kurang makan...)

Bila ini ditambah dengan penyakit jantung (yang juga kerjanya tambah berat

Bila darah mengental... ),maka serangan stroke bisa lebih lekas datang

Sekarang tinggal anda pilih: melakukan "investasi" dengan minum sedikitnya 8 gelas sehari- atau- "membayar bunga" lewat sakit ginjal atau stroke.

0 comments:

Post a Comment

 
Powered By Blogger | Reka Cipta iEn © 2008 | Resolution: 1024x768px | Best View: Firefox | Top